Arduiono UNO
//MASTER
#define
button 2 //Deklarasi pin 2 untuk button
void
setup() //Semua kode dalam fungsi ini
dieksekusi sekali
{
pinMode(button, INPUT_PULLUP);
Serial.begin(9600); //Set baud rate 9600
}
void
loop() //Semua kode dalam
fungsi ini dieksekusi berulang
{
int nilai = digitalRead(button);
//Button ditekan
if (nilai == 0)
{
Serial.print("1");
}
else
{
Serial.print("2");
}
delay(200);
}
//SLAVE
#define
led 12 //Deklarasi pin 12 untuk LED
void
setup() //Semua kode dalam fungsi ini dieksekusi sekali
{
pinMode(led, OUTPUT); //Deklarasi LED sebagai output
Serial.begin(9600);
//Set baud rate 9600
}
void
loop()
//Semua program dalam fungsi ini dieksekusi berulang
{
if (Serial.available() > 0)
{
int data = Serial.read();
if (data == '1') //Jika data yang dikirimkan berlogika
{
digitalWrite(led, HIGH); //LED menyala
}
else
{
digitalWrite(led, LOW); //LED mati
}
}
}
5. Analisa [Kembali]
- Bandingkan Kelebihan dan Kekurangan uart dengan i2c dan spi
Dibandingkan dengan komunikasi i2c,dan spi,uart merupakan komunikasi asinkronus dimana komunikasi ini tidak memerlukan clock sedangkan pada i2c dan spi sinkrounus membutuhkan clock. Pada uart komunikasi uart bisa serial maupun paralel sedang kan pada komunikasi i2c dan spi cuma paralel saja
Tidak ada komentar:
Posting Komentar